Arthur Hayes: Dari Derivatif Wall Street ke Pusat Pengaruh Crypto

Akar Wall Street: Fondasi Keahlian Derivatif

(Sumber: CryptoHayes)

Sebelum terjun ke industri kripto, Arthur Hayes membangun landasan kuat di bidang keuangan tradisional. Ia pernah menjabat di Deutsche Bank dan cabang Citibank Hong Kong, dengan spesialisasi pada perdagangan saham dan derivatif. Pengalaman ini memberinya pemahaman tajam tentang struktur leverage, manajemen risiko, dan likuiditas pasar. Keahlian tersebut kemudian menjadi kunci yang mendorong inovasinya di dunia derivatif kripto.

Peluncuran BitMEX dan Terobosan Perpetual Swap

BitMEX resmi beroperasi pada November 2014. Arthur Hayes memanfaatkan pengetahuan mendalam tentang pasar derivatif untuk menciptakan produk yang secara fundamental mengubah industri—Perpetual Swap. Kontrak ini tanpa tanggal kedaluwarsa dan memungkinkan leverage tinggi, sehingga cepat mengatasi keterbatasan futures tradisional di pasar kripto. Perpetual Swap menjadi alat utama bagi trader yang mencari strategi spekulasi arah maupun lindung nilai.

Seiring popularitas perpetual swap meningkat, BitMEX segera menguasai posisi likuiditas terdepan di pasar kripto awal. Untuk beberapa waktu, BitMEX menjadi identik dengan perdagangan derivatif.

Pandangan Pasar Berani dan Kontroversi yang Terus Bergulir

Dengan pesatnya pertumbuhan BitMEX, Arthur Hayes menjadi salah satu figur paling menonjol—dan kontroversial—di dunia kripto. Ia dikenal berkat komentar pasar yang blak-blakan dan unik, sering menggabungkan analisis makroekonomi, kebijakan moneter, dan aset kripto. Hayes tidak segan mengutarakan pandangan radikal atau provokatif. Gaya pribadinya yang kuat menjadikannya memiliki banyak pengikut dan tetap berada di pusat perdebatan.

Tantangan Hukum dan Titik Balik Karier

Pada 2022, Arthur Hayes dan para co-founder BitMEX dinyatakan bersalah melanggar US Bank Secrecy Act. Hayes dijatuhi hukuman enam bulan tahanan rumah, dua tahun masa percobaan, dan denda sebesar $10 juta. Kasus ini menjadi pukulan besar bagi posisi pasar BitMEX dan titik terendah dalam karier Hayes. Proses hukum ini berakhir pada Maret 2025, saat Presiden AS Donald Trump memberikan pengampunan resmi.

Pengaruh Berkelanjutan dan Penempatan Modal Strategis

Walau menghadapi tantangan regulasi dan hukum, Arthur Hayes tetap menjadi sosok penting di industri kripto. Ia terus tampil melalui kolom, aktivitas investasi, dan seminar publik. Berdasarkan aset on-chain yang terverifikasi, ekuitas BitMEX yang tersisa, investasi dana Maelstrom, serta kemungkinan kepemilikan token ENA sebagai pendukung awal, kekayaan bersihnya diperkirakan antara $200 juta hingga $400 juta. Estimasi ini menggunakan valuasi konservatif atas nilai perusahaan BitMEX di tahun 2025.

Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Web3, klik untuk mendaftar: https://www.gate.com/

Kesimpulan

Kiprah Arthur Hayes di industri kripto merefleksikan karakter utama sektor ini—pertumbuhan pesat, volatilitas ekstrem, dan konfrontasi langsung dengan sistem regulasi. Dari trader derivatif Wall Street hingga penggerak utama perpetual swap, serta dari menghadapi badai hukum hingga tetap berpengaruh di pasar, kisahnya adalah narasi pribadi sekaligus cerminan nyata biaya dan realitas inovasi di keuangan kripto.