
(Sumber: MMTFinance)
Seiring keuangan terdesentralisasi (DeFi) beralih dari fase awal penambangan likuiditas ke tahap tokenisasi aset dunia nyata (RWA), Momentum (MMT) tampil sebagai Sistem Operasi Keuangan Global. Momentum bukan sekadar protokol, melainkan Sistem Operasi Keuangan yang dirancang khusus untuk integrasi lintas rantai dan pergerakan aset tanpa batas.
Momentum memandang likuiditas sebagai sumber daya global yang melampaui batas geografis, mata uang fiat, dan aturan regulasi, bukan sebagai modal terisolasi pada satu blockchain. Visi Momentum yang progresif sejak awal menjadi fondasi utama infrastruktur keuangan Web3.
Momentum memanfaatkan blockchain Sui berperforma tinggi sebagai fondasi, dan dipadukan dengan lapisan pesan lintas rantai Wormhole untuk menghasilkan platform yang unggul dalam kecepatan, keamanan, serta skalabilitas. Pendekatan dua mesin ini menghadirkan sejumlah kapabilitas utama bagi Momentum:
Arsitektur ini menempatkan Momentum bukan hanya sebagai protokol, melainkan sebagai Sistem Operasi Keuangan yang bersifat modular: platform dasar solusi keuangan lintas rantai.
Strategi pertumbuhan Momentum terdiri atas tiga fase inti, dengan masing-masing fase berfokus pada pengembangan infrastruktur keuangan tanpa batas.
Pengembangan bertahap Momentum menegaskan komitmen jangka panjang terhadap interoperabilitas, dengan fokus membangun infrastruktur dasar ketimbang sekadar mengikuti tren pasar sementara.
Penjualan token perdana (ICO) Momentum terjual habis dalam waktu kurang dari satu jam, jauh melampaui target awal sebesar $4,5 juta dan berhasil mengumpulkan $82 juta. Prestasi ini menunjukkan tingkat kepercayaan pasar yang tinggi terhadap infrastruktur keuangan lintas rantai serta menggarisbawahi antusiasme investor Web3 terhadap proyek fondasi generasi baru.
Di periode yang sama, proyek seperti MegaETH (Ethereum scaling) dan zkPass (privacy protocol) juga memperoleh pendanaan signifikan, dengan total dana terkumpul lebih dari $1,4 miliar. Ini merefleksikan optimisme pasar secara kolektif terhadap inisiatif infrastruktur dasar.
Menurut Dropstab, Momentum berhasil menarik investasi dari institusi papan atas, seperti Coinbase Ventures, Jump Crypto, dan OKX Ventures. Dukungan institusional ini bukan hanya menandakan kepercayaan finansial, namun juga memvalidasi arsitektur teknis serta kelayakan komersial Momentum—menjadikannya penghubung penting antara keuangan tradisional dan ekosistem Web3.
Dalam lanskap DeFi lintas rantai saat ini, Momentum menghadapi tantangan mengoptimalkan performa sekaligus menjaga keseimbangan antara keamanan dan keterbukaan. Kekuatan utamanya—pencocokan efisien, likuiditas lintas rantai, dan integrasi aset dunia nyata—memposisikan likuiditas sebagai fondasi strategis di antara protokol-protokol baru. Tim Momentum menegaskan bahwa pertumbuhan DeFi tidak cukup hanya didorong oleh masuknya modal, melainkan juga oleh keselarasan nyata antara kemajuan teknologi dan adopsi di dunia nyata.
Momentum bukan sekadar inovasi DeFi, melainkan desain ulang inti sistem keuangan. Pada persimpangan konektivitas lintas rantai, tokenisasi aset dunia nyata, dan infrastruktur berperforma tinggi, Momentum membuka era pergerakan aset global tanpa hambatan. Dalam transformasi berbasis infrastruktur ini, Momentum tidak hanya menjadi peserta, namun juga berpotensi menjadi penggerak utama yang membawa keuangan Web3 dari protokol terfragmentasi menuju sistem yang terintegrasi.





