Belakangan ini di platform sosial media, cerita tentang kekayaan mendadak dari penambangan AI dengan kekuatan komputasi sedang ramai dibicarakan, jujur saja cukup menggoda.
Tapi setelah saya cari tahu lebih dalam, ternyata barrier-nya sangat tinggi—mesin penambang profesional harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah, tagihan listrik bulanan bisa bikin pusing, apalagi urusan pemeliharaan dan teknis lainnya. Pemain biasa sama sekali tidak mampu mengikuti.
Namun belakangan ini, saya memperhatikan ada sebuah metode baru bernama Co-Staking yang muncul di pasar, yang langsung menurunkan barrier untuk ikut serta dalam infrastruktur AI. Tidak perlu repot dengan perangkat keras sendiri, juga tidak perlu khawatir soal operasional dan pemeliharaan, cukup melakukan staking token untuk berbagi keuntungan dari jaringan komputasi.
Saya merasa model ini lebih ramah untuk investor ritel, setidaknya tidak perlu ragu lagi soal investasi perangkat.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
14 Suka
Hadiah
14
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
NFTregretter
· 10jam yang lalu
Lebih baik beli kartu dan jual.
Lihat AsliBalas0
NotGonnaMakeIt
· 10jam yang lalu
Kembali lagi menipu para pemula agar masuk ke pasar
Lihat AsliBalas0
SlowLearnerWang
· 10jam yang lalu
Hari-hari lagi aku melewatkan gelombang pasar lagi... Aduh
Belakangan ini di platform sosial media, cerita tentang kekayaan mendadak dari penambangan AI dengan kekuatan komputasi sedang ramai dibicarakan, jujur saja cukup menggoda.
Tapi setelah saya cari tahu lebih dalam, ternyata barrier-nya sangat tinggi—mesin penambang profesional harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah, tagihan listrik bulanan bisa bikin pusing, apalagi urusan pemeliharaan dan teknis lainnya. Pemain biasa sama sekali tidak mampu mengikuti.
Namun belakangan ini, saya memperhatikan ada sebuah metode baru bernama Co-Staking yang muncul di pasar, yang langsung menurunkan barrier untuk ikut serta dalam infrastruktur AI. Tidak perlu repot dengan perangkat keras sendiri, juga tidak perlu khawatir soal operasional dan pemeliharaan, cukup melakukan staking token untuk berbagi keuntungan dari jaringan komputasi.
Saya merasa model ini lebih ramah untuk investor ritel, setidaknya tidak perlu ragu lagi soal investasi perangkat.