Seberapa buruk sebenarnya UTC di dunia kripto?

Jujur saja, berapa banyak orang yang karena tidak memahami perbedaan waktu UTC, akhirnya melewatkan airdrop atau peluang membeli di harga rendah?

Masalahnya di sini: bursa dan proyek selalu mengumumkan waktu rilis menggunakan UTC, tapi waktu lokal kita tidak sama dengan UTC. Misalnya, kamu di Beijing melihat pengumuman “Peluncuran pukul 3 sore UTC”, padahal sebenarnya itu jam 11 malam waktu setempat. Belum sempat sadar, harga koin sudah naik 50%.

Sederhananya: UTC adalah waktu standar global yang tidak terpengaruh oleh daylight saving time. Setiap negara memiliki perbedaan waktu sendiri. Contohnya:

• Kebanyakan wilayah di Amerika Latin = UTC-5 atau UTC-6
• Spanyol = UTC+2 (dengan daylight saving)
• Argentina = UTC-3

Cara cepat mengkonversi:

1. Cari di Google “Waktu kamu ke UTC” → hasilnya langsung muncul
2. Gunakan aplikasi jam dunia, gampang dilihat
3. Hitung secara mental: langsung tambahkan atau kurangi sesuai zona waktu kamu

Mengapa ini penting? Peluncuran token, airdrop, presale semuanya bergantung waktu UTC. Selisih satu jam bisa membuatmu melewatkan harga terendah. Lebih menyakitkan lagi, ada yang cepat beli di harga rendah, tapi ada juga yang karena salah waktu malah menjual terlalu cepat.

Kesimpulan: Saat melihat waktu UTC, jangan langsung anggap sebagai waktu lokal. Hitung dulu 10 menit sebelumnya agar bisa hadir tepat waktu. Kalau kelewat, bisa kehilangan ratusan bahkan ribuan rupiah.