Ada dua data terbaru yang patut diperhatikan—jumlah BTC yang dikunci di protokol Layer2 melebihi 1,2 miliar dolar AS, hampir bersamaan dengan kabar perubahan besar dalam kebijakan kripto di Amerika Serikat.
Pertama, mengenai kebijakan. Pidato Trump di Miami cukup menarik; dia secara langsung mengeluarkan kartu oranye dan menyatakan "mengakhiri perang pemerintah federal terhadap aset kripto." Kata-kata ini terdengar seperti slogan kampanye, tetapi dikombinasikan dengan pernyataannya bahwa "aset kripto dapat mengurangi beban dolar," maknanya berubah—ini menempatkan Bitcoin sebagai aset strategis nasional.
Respon pasar sangat langsung. Pada hari pidato tersebut, ada whale besar yang memindahkan 1.104 BTC, sekitar 114 juta dolar AS. Perpindahan dana sebesar ini menunjukkan bahwa institusi sudah mulai merestrukturisasi posisi mereka.
Melihat ke belakang, pada Juli lalu, DPR menyetujui dua RUU—yang disebut GENIUS dan CLARITY—yang sebenarnya sudah menggambarkan kerangka regulasi. Sekarang, pernyataan Trump ini memberi sinyal pelaksanaan yang jelas.
Dari segi teknologi, di saat arah kebijakan mulai berubah, protokol yang fokus pada ekspansi BTC telah mengunci hingga 1,2 miliar dolar AS. Hal ini menarik—dulu orang sering menyebut Bitcoin sebagai "emas digital" yang diam di dompet, menumpuk debu. Tapi sekarang, berkat teknologi Layer2, BTC mulai bergerak.
Apa arti 1,2 miliar dolar ini? Dengan harga saat ini, sekitar 12.000 BTC terlibat dalam aktivitas DeFi di jaringan. Skala ini mungkin tidak besar di ekosistem Ethereum, tetapi untuk ekosistem BTC, ini adalah terobosan yang cukup signifikan.
Kedua hal ini—regulasi yang melonggarkan dan teknologi yang membuka jalan—menunjukkan bahwa aset bernilai triliunan dolar ini mungkin akan mengalami gelombang likuiditas baru.
Tentu saja, belum waktunya menarik kesimpulan definitif. Implementasi kebijakan membutuhkan waktu, dan keamanan solusi teknologi juga harus diuji pasar. Tapi yang pasti, aset yang selama ini tidur mulai bangkit kembali, dan aturan mainnya benar-benar sedang berubah.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
6 Suka
Hadiah
6
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ShamedApeSeller
· 9jam yang lalu
Jangan bodoh lagi, yang pertama kali meledak di L2 pasti adalah uang lama ini.
Lihat AsliBalas0
NFTRegretDiary
· 9jam yang lalu
Trump bull bisa melakukan hal-hal yang hebat.
Lihat AsliBalas0
OnChainDetective
· 9jam yang lalu
melacak 1104 btc tersebut... pola institusional klasik smh
Ada dua data terbaru yang patut diperhatikan—jumlah BTC yang dikunci di protokol Layer2 melebihi 1,2 miliar dolar AS, hampir bersamaan dengan kabar perubahan besar dalam kebijakan kripto di Amerika Serikat.
Pertama, mengenai kebijakan. Pidato Trump di Miami cukup menarik; dia secara langsung mengeluarkan kartu oranye dan menyatakan "mengakhiri perang pemerintah federal terhadap aset kripto." Kata-kata ini terdengar seperti slogan kampanye, tetapi dikombinasikan dengan pernyataannya bahwa "aset kripto dapat mengurangi beban dolar," maknanya berubah—ini menempatkan Bitcoin sebagai aset strategis nasional.
Respon pasar sangat langsung. Pada hari pidato tersebut, ada whale besar yang memindahkan 1.104 BTC, sekitar 114 juta dolar AS. Perpindahan dana sebesar ini menunjukkan bahwa institusi sudah mulai merestrukturisasi posisi mereka.
Melihat ke belakang, pada Juli lalu, DPR menyetujui dua RUU—yang disebut GENIUS dan CLARITY—yang sebenarnya sudah menggambarkan kerangka regulasi. Sekarang, pernyataan Trump ini memberi sinyal pelaksanaan yang jelas.
Dari segi teknologi, di saat arah kebijakan mulai berubah, protokol yang fokus pada ekspansi BTC telah mengunci hingga 1,2 miliar dolar AS. Hal ini menarik—dulu orang sering menyebut Bitcoin sebagai "emas digital" yang diam di dompet, menumpuk debu. Tapi sekarang, berkat teknologi Layer2, BTC mulai bergerak.
Apa arti 1,2 miliar dolar ini? Dengan harga saat ini, sekitar 12.000 BTC terlibat dalam aktivitas DeFi di jaringan. Skala ini mungkin tidak besar di ekosistem Ethereum, tetapi untuk ekosistem BTC, ini adalah terobosan yang cukup signifikan.
Kedua hal ini—regulasi yang melonggarkan dan teknologi yang membuka jalan—menunjukkan bahwa aset bernilai triliunan dolar ini mungkin akan mengalami gelombang likuiditas baru.
Tentu saja, belum waktunya menarik kesimpulan definitif. Implementasi kebijakan membutuhkan waktu, dan keamanan solusi teknologi juga harus diuji pasar. Tapi yang pasti, aset yang selama ini tidur mulai bangkit kembali, dan aturan mainnya benar-benar sedang berubah.