Selain tiga bursa utama di Vietnam yaitu HOSE, HNX dan Upcom, masih ada pasar paralel yang kurang dikenal - yaitu pasar saham OTC. Pasar ini semakin menjadi penting bagi para investor yang mencari peluang investasi di luar perusahaan yang niêm yết tradisional.
OTC - Pengertian Dasar
OTC adalah singkatan dari “Over-the-counter” - transaksi di luar bursa. Ini adalah pasar yang sepenuhnya tidak terpusat, di mana pembeli dan penjual bersepakat langsung satu sama lain tanpa melalui bursa terpusat. Di Vietnam, pasar ini juga dikenal dengan berbagai nama lain seperti pasar jaringan, pasar saham bebas, atau pasar harga elektronik.
Berbeda dengan bursa tradisional, mekanisme penetapan harga di pasar saham OTC sepenuhnya didasarkan pada negosiasi bilateral antara para pihak yang terlibat. Transaksi tidak dibatasi oleh lokasi tertentu - dapat dilakukan di meja transaksi, melalui telepon, email, atau daring, memberikan fleksibilitas besar bagi kedua belah pihak, pembeli maupun penjual.
Perbandingan Pasar OTC dengan Bursa Tradisional
Untuk memahami perbedaan utama, mari tinjau faktor-faktor berikut:
Struktur organisasi: Pasar OTC beroperasi melalui jaringan broker dan investor, sementara bursa seperti HOSE dan HNX dikelola secara terpusat oleh bursa itu sendiri.
Waktu transaksi: HOSE beroperasi dari pukul 9.00 hingga 14.45 hari Senin sampai Jumat, HNX dari pukul 9.00 hingga 15.00 hari yang sama. Sementara itu, pasar OTC mendukung transaksi 24/7, memberikan kenyamanan maksimal bagi para investor.
Jenis produk: Bursa tradisional hanya menyediakan saham yang terdaftar dan kontrak berjangka indeks. Pasar saham OTC memiliki keragaman yang lebih tinggi - termasuk saham yang belum terdaftar, produk derivatif, CFD, opsi, dan berbagai instrumen keuangan lainnya.
Karakteristik kontrak: Di bursa terpusat, kontrak sudah distandarisasi dan tidak dapat diubah. OTC memungkinkan penyesuaian lengkap terhadap ketentuan kontrak sesuai kebutuhan masing-masing pihak.
Mekanisme pembayaran: Pasar OTC jauh lebih fleksibel, bahkan memungkinkan pembayaran T+0( pada hari yang sama). Bursa tradisional mengikuti aturan T+2(dua hari kemudian).
Keunggulan Pasar Saham OTC
Memperluas peluang investasi
Dibandingkan pasar terpusat, saham OTC menawarkan kepada investor sebuah gudang peluang pilihan. Sementara investor Vietnam di bursa tradisional hanya bisa bertransaksi saham yang terdaftar atau kontrak berjangka VN30, pasar OTC terbuka untuk perusahaan yang belum terdaftar dan berbagai produk keuangan lainnya.
Peran tambahan dari produk derivatif
Sejak Bitcoin memiliki produk derivatif pada tahun 2017, nilai pasar dari instrumen ini meningkat lebih dari 30% dibandingkan nilai transaksi langsung. Bahkan pada Juni 2021, volume transaksi kontrak derivatif melebihi volume transaksi Bitcoin langsung, menunjukkan semakin populernya instrumen derivatif di pasar OTC.
Keamanan dan perlindungan yang meningkat
Pasar OTC modern saat ini telah dioptimalkan, otomatisasi, dan dilindungi oleh banyak lapisan keamanan seperti pasar terpusat. Banyak broker OTC profesional juga dikelola oleh lembaga keuangan terpercaya, membantu investor melakukan transaksi dengan tenang.
Kekuatan leverage keuangan
Di bursa terpusat seperti HOSE dan HNX, investor hanya diberikan leverage maksimal 2 kali. Beberapa perusahaan sekuritas Vietnam bahkan tidak menyediakan leverage untuk saham di Upcom atau saham yang belum terdaftar. Sebaliknya, pasar saham OTC memungkinkan penggunaan leverage hingga ratusan kali, membantu investor memperbesar potensi keuntungan.
Situasi Pasar Saham OTC di Vietnam
Menurut data dari Badan Statistik Vietnam, hingga akhir tahun 2020, negara ini memiliki sekitar 683,6 ribu perusahaan aktif. Namun, hanya 1.575 perusahaan yang memiliki saham yang diperdagangkan di tiga bursa besar HOSE, HNX dan Upcom, hanya sekitar 0,2% dari total.
Angka ini menunjukkan adanya celah besar di pasar: ratusan ribu perusahaan lain tidak dapat mengakses bursa utama karena persyaratan yang ketat. Inilah sebabnya pasar saham OTC menjadi “pintu gerbang” penting, memungkinkan perusahaan mengumpulkan dana tanpa harus memenuhi standar yang ketat.
Beberapa bursa OTC besar di Vietnam seperti SanOTC, VN-Direct dan Vietstock menyediakan informasi saham OTC yang kaya dan beroperasi secara stabil. Namun, bursa-bursa ini sebagian besar fokus pada produk OTC domestik dan belum mendiversifikasi produk internasional.
Risiko dan Catatan Penting Saat Bertransaksi Saham OTC
Risiko likuiditas
Saham OTC dengan volume transaksi sangat rendah berisiko tinggi terhadap likuiditas. Investor mungkin sulit menemukan pihak lawan untuk bertransaksi, yang dapat menyebabkan terkunci modal dan tidak dapat menarik kembali aset saat diperlukan.
Diversifikasi portofolio
Investor sebaiknya tidak mengalokasikan seluruh modal ke satu jenis produk. Distribusi modal ke berbagai aset membantu menyebarkan risiko sistemik, melindungi portofolio dari fluktuasi mendadak.
Penggunaan leverage secara bertanggung jawab
Meskipun leverage dapat membantu meningkatkan keuntungan dengan cepat, ini juga merupakan “pedang bermata dua” yang berpotensi menghancurkan akun jika pasar bergerak berlawanan. Investor sebaiknya menggunakan leverage hanya setelah memahami produk secara mendalam dan memiliki rencana pengelolaan risiko yang solid.
Pasar saham OTC, meskipun berpotensi memberikan keuntungan tinggi, menuntut investor memiliki pemahaman mendalam tentang mekanisme operasional, kemampuan analisis pasar, dan disiplin dalam pengelolaan risiko. Hanya dengan faktor-faktor ini, investor dapat memanfaatkan peluang yang ditawarkan pasar ini secara efektif.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Pasar Saham OTC: Hal-Hal yang Perlu Diketahui Investor
Selain tiga bursa utama di Vietnam yaitu HOSE, HNX dan Upcom, masih ada pasar paralel yang kurang dikenal - yaitu pasar saham OTC. Pasar ini semakin menjadi penting bagi para investor yang mencari peluang investasi di luar perusahaan yang niêm yết tradisional.
OTC - Pengertian Dasar
OTC adalah singkatan dari “Over-the-counter” - transaksi di luar bursa. Ini adalah pasar yang sepenuhnya tidak terpusat, di mana pembeli dan penjual bersepakat langsung satu sama lain tanpa melalui bursa terpusat. Di Vietnam, pasar ini juga dikenal dengan berbagai nama lain seperti pasar jaringan, pasar saham bebas, atau pasar harga elektronik.
Berbeda dengan bursa tradisional, mekanisme penetapan harga di pasar saham OTC sepenuhnya didasarkan pada negosiasi bilateral antara para pihak yang terlibat. Transaksi tidak dibatasi oleh lokasi tertentu - dapat dilakukan di meja transaksi, melalui telepon, email, atau daring, memberikan fleksibilitas besar bagi kedua belah pihak, pembeli maupun penjual.
Perbandingan Pasar OTC dengan Bursa Tradisional
Untuk memahami perbedaan utama, mari tinjau faktor-faktor berikut:
Struktur organisasi: Pasar OTC beroperasi melalui jaringan broker dan investor, sementara bursa seperti HOSE dan HNX dikelola secara terpusat oleh bursa itu sendiri.
Waktu transaksi: HOSE beroperasi dari pukul 9.00 hingga 14.45 hari Senin sampai Jumat, HNX dari pukul 9.00 hingga 15.00 hari yang sama. Sementara itu, pasar OTC mendukung transaksi 24/7, memberikan kenyamanan maksimal bagi para investor.
Jenis produk: Bursa tradisional hanya menyediakan saham yang terdaftar dan kontrak berjangka indeks. Pasar saham OTC memiliki keragaman yang lebih tinggi - termasuk saham yang belum terdaftar, produk derivatif, CFD, opsi, dan berbagai instrumen keuangan lainnya.
Karakteristik kontrak: Di bursa terpusat, kontrak sudah distandarisasi dan tidak dapat diubah. OTC memungkinkan penyesuaian lengkap terhadap ketentuan kontrak sesuai kebutuhan masing-masing pihak.
Mekanisme pembayaran: Pasar OTC jauh lebih fleksibel, bahkan memungkinkan pembayaran T+0( pada hari yang sama). Bursa tradisional mengikuti aturan T+2(dua hari kemudian).
Keunggulan Pasar Saham OTC
Memperluas peluang investasi
Dibandingkan pasar terpusat, saham OTC menawarkan kepada investor sebuah gudang peluang pilihan. Sementara investor Vietnam di bursa tradisional hanya bisa bertransaksi saham yang terdaftar atau kontrak berjangka VN30, pasar OTC terbuka untuk perusahaan yang belum terdaftar dan berbagai produk keuangan lainnya.
Peran tambahan dari produk derivatif
Sejak Bitcoin memiliki produk derivatif pada tahun 2017, nilai pasar dari instrumen ini meningkat lebih dari 30% dibandingkan nilai transaksi langsung. Bahkan pada Juni 2021, volume transaksi kontrak derivatif melebihi volume transaksi Bitcoin langsung, menunjukkan semakin populernya instrumen derivatif di pasar OTC.
Keamanan dan perlindungan yang meningkat
Pasar OTC modern saat ini telah dioptimalkan, otomatisasi, dan dilindungi oleh banyak lapisan keamanan seperti pasar terpusat. Banyak broker OTC profesional juga dikelola oleh lembaga keuangan terpercaya, membantu investor melakukan transaksi dengan tenang.
Kekuatan leverage keuangan
Di bursa terpusat seperti HOSE dan HNX, investor hanya diberikan leverage maksimal 2 kali. Beberapa perusahaan sekuritas Vietnam bahkan tidak menyediakan leverage untuk saham di Upcom atau saham yang belum terdaftar. Sebaliknya, pasar saham OTC memungkinkan penggunaan leverage hingga ratusan kali, membantu investor memperbesar potensi keuntungan.
Situasi Pasar Saham OTC di Vietnam
Menurut data dari Badan Statistik Vietnam, hingga akhir tahun 2020, negara ini memiliki sekitar 683,6 ribu perusahaan aktif. Namun, hanya 1.575 perusahaan yang memiliki saham yang diperdagangkan di tiga bursa besar HOSE, HNX dan Upcom, hanya sekitar 0,2% dari total.
Angka ini menunjukkan adanya celah besar di pasar: ratusan ribu perusahaan lain tidak dapat mengakses bursa utama karena persyaratan yang ketat. Inilah sebabnya pasar saham OTC menjadi “pintu gerbang” penting, memungkinkan perusahaan mengumpulkan dana tanpa harus memenuhi standar yang ketat.
Beberapa bursa OTC besar di Vietnam seperti SanOTC, VN-Direct dan Vietstock menyediakan informasi saham OTC yang kaya dan beroperasi secara stabil. Namun, bursa-bursa ini sebagian besar fokus pada produk OTC domestik dan belum mendiversifikasi produk internasional.
Risiko dan Catatan Penting Saat Bertransaksi Saham OTC
Risiko likuiditas
Saham OTC dengan volume transaksi sangat rendah berisiko tinggi terhadap likuiditas. Investor mungkin sulit menemukan pihak lawan untuk bertransaksi, yang dapat menyebabkan terkunci modal dan tidak dapat menarik kembali aset saat diperlukan.
Diversifikasi portofolio
Investor sebaiknya tidak mengalokasikan seluruh modal ke satu jenis produk. Distribusi modal ke berbagai aset membantu menyebarkan risiko sistemik, melindungi portofolio dari fluktuasi mendadak.
Penggunaan leverage secara bertanggung jawab
Meskipun leverage dapat membantu meningkatkan keuntungan dengan cepat, ini juga merupakan “pedang bermata dua” yang berpotensi menghancurkan akun jika pasar bergerak berlawanan. Investor sebaiknya menggunakan leverage hanya setelah memahami produk secara mendalam dan memiliki rencana pengelolaan risiko yang solid.
Pasar saham OTC, meskipun berpotensi memberikan keuntungan tinggi, menuntut investor memiliki pemahaman mendalam tentang mekanisme operasional, kemampuan analisis pasar, dan disiplin dalam pengelolaan risiko. Hanya dengan faktor-faktor ini, investor dapat memanfaatkan peluang yang ditawarkan pasar ini secara efektif.