Menurut laporan dari Deep Tide TechFlow, pada 6 November, Bloomberg melaporkan bahwa survei yang dilakukan oleh Asosiasi Manajemen Investasi Alternatif (AIMA) dan PwC menunjukkan bahwa proporsi hedge fund tradisional yang memegang cryptocurrency meningkat dari 47% pada tahun 2024 menjadi 55% tahun ini.
Survei ini mencakup 122 investor institusional dan perusahaan pengelola hedge fund di seluruh dunia, dengan total aset yang dikelola mendekati 1 triliun dolar AS. 47% dari investor institusional yang diwawancarai menyatakan bahwa lingkungan regulasi saat ini mendorong mereka untuk meningkatkan alokasi ke cryptocurrency, terutama berkat penunjukan pejabat pengawas yang ramah terhadap cryptocurrency oleh Trump dan penandatanganan undang-undang GENIUS.
Di antara dana yang khusus berinvestasi di cryptocurrency, Bitcoin tetap menjadi aset yang paling populer, diikuti oleh Ethereum dan Solana. Proporsi kepemilikan Solana melonjak dari 45% pada tahun 2024 menjadi 73%.

Berita dari Deep Tide TechFlow, pada 6 November, pasar Wall Street mengalami penjualan besar-besaran dengan aliran keluar bersih ETF lebih dari 800 juta dolar AS, serta insiden berantai DeFi seperti pencurian sebesar 116 juta dolar AS dari Balancer. Harga Bitcoin turun menembus di bawah 100.000 dolar AS, mencapai level terendah selama enam bulan, dengan lebih dari 2 miliar dolar AS likuidasi dalam 24 jam di seluruh jaringan. Pemegang aset di tengah rantai mendapatkan keuntungan dan melakukan profit-taking, jika posisi kunci terus gagal dipertahankan, Bitcoin mungkin akan kembali menguji kisaran 80.000—88.000 dolar AS. BiyaPay mendukung transaksi USDT untuk saham AS, saham Hong Kong, dan futures; serta tidak mengenakan biaya untuk perdagangan spot/kontrak mata uang digital.

Analisis dari UBS Group menunjukkan bahwa jika Mahkamah Agung Amerika Serikat memutuskan bahwa kebijakan tarif Trump tidak sah, akan terjadi pengembalian pajak sebesar 140 miliar dolar AS, yang mempengaruhi defisit anggaran federal dan berpotensi mengubah lingkungan perdagangan, memberikan keuntungan bagi ekonomi dan pasar saham AS. Namun, pemerintah mungkin akan memanfaatkan jalur hukum untuk membangun kembali hambatan tarif, yang dapat mengurangi fleksibilitas, meskipun dampak keseluruhan terhadap pasar terbatas.

Token asli Mantle $MNT telah diluncurkan di platform Moomoo pada 6 November, memperluas jangkauannya di bidang keuangan tradisional dan keuangan terdesentralisasi. Langkah ini membawa Mantle lebih dekat untuk mewujudkan integrasi yang mulus antara keuangan tradisional dan digital, sekaligus terus memperluas pengaruhnya di platform global.

Penulis: Ray Dalio
Diterjemahkan oleh: Data Jintiao
Pada tanggal 5 November waktu setempat, pendiri Bridgewater Associates, Dalio, memposting di media sosial, berikut adalah pandangannya:
Apakah Anda menyadari bahwa Federal Reserve mengumumkan akan berhenti melakukan pelonggaran kuantitatif (QT) dan mulai melakukan pelonggaran kuantitatif (QE)?
Meskipun ini digambarkan sebagai "operasi teknis," bagaimanapun juga, ini adalah langkah pelonggaran. Ini adalah salah satu indikator yang saya (Dalio) gunakan untuk melacak perkembangan dinamika "siklus utang besar" yang saya jelaskan dalam buku terakhir saya, dan perlu diperhatikan dengan cermat. Seperti yang dikatakan Ketua Powell: "...Pada suatu titik, Anda akan ingin cadangan mulai meningkat secara bertahap agar sesuai dengan skala sistem perbankan dan ekonomi. Oleh karena itu, pada suatu saat, kami akan menambah cadangan..." Berapa banyak mereka akan menambah, itu akan menjadi fokus yang patut diperhatikan.
Mengingat pekerjaan Federal Reserve

Analis Investinglive Justin Low menyatakan bahwa harga emas spot secara bertahap pulih ke kisaran 3980-3990 dolar setelah mengalami penjualan, namun kekurangan energi untuk menembus 4000 dolar. Perubahan di pasar obligasi dan data ekonomi AS dapat mempengaruhi keputusan Federal Reserve, sementara ekspektasi trader terhadap pemotongan suku bunga pada bulan Desember juga akan berpengaruh penting terhadap harga emas.

Goldman Sachs menunjukkan bahwa Mahkamah Agung AS meragukan tindakan Trump dalam menerapkan tarif berdasarkan Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional, dan kemungkinan akan menyatakan tindakan tersebut tidak konstitusional. Diperkirakan putusan akhir akan diumumkan antara akhir 2025 hingga awal 2026. Jika putusan menolak, pemerintah harus mengembalikan sekitar 115 miliar hingga 145 miliar dolar AS dari tarif tersebut, meskipun mungkin akan mencari dasar hukum lain untuk mempertahankan tarif. Dampak keseluruhan terhadap perdagangan terbatas, dengan ekonomi utama seperti Uni Eropa tidak terlalu terpengaruh, tetapi pasar mungkin mengalami volatilitas dalam jangka pendek.

Artikel ini membahas tentang pertumbuhan dan tantangan perusahaan penyimpanan aset Bitcoin, menunjukkan kesenjangan antara kapitalisasi pasar dan nilai aset mereka, serta alasan kegagalan sebagian besar perusahaan. Strategi ini melalui Obligasi Konversi dan metode pembiayaan inovatif lainnya, mencapai fluktuasi harga yang lebih kuat dan efek leverage, sementara banyak peniru gagal meniru struktur modal suksesnya, mengakibatkan mereka menghadapi tekanan likuiditas dan pembayaran. Dalam kondisi kepercayaan pasar yang melemah, premi saham banyak perusahaan telah hilang, mencerminkan kerentanan pasar saat ini.